Subscribe Twitter Facebook

Tuesday, March 9, 2010

10 Kiat Penangkal Gangguan Setan.

10 Kiat Penangkal Gangguan Setan.

Setan telah bersumpah untuk menggelincirkan manusia dari jalan Allah yang lurus. Dia tidak akan berputus asa dan menyerah. Karenanya kita mesti berlindung kepada Allah dari godaan dan gangguan setan, karena kita tidak akan mampu mengatasai gangguan dan godaan ini tanpa pertolongan dari Allah. Berikut ini adalah kiat-kiat yang dikumpulkan oleh Syaikh Muhammad Bin Abdul Wahhab untuk menangkal ganguan dan godaan setan.

1. Meminta perlindungan kepada Allah dari godaan setan yang terkutuk. Yaitu dengan mengucapkan istiadzah.

Allah ta’ala berfirman :
وَإِمَّا يَنزَغَنَّكَ مِنَ الشَّيْطَانِ نَزْغٌ فَاسْتَعِذْ بِاللَّهِ إِنَّهُ سَمِيعٌ عَلِيمٌ

Dan jika kamu ditimpa sesuatu godaan syaitan maka berlindunglah kepada Allah
Kandungan sufat As Sami’ dalam ayat ini bukan hanya sekedar mendengar saja, akan tetapi terkandung didalamnya pengabulan do’a (ijabah).

2. Membaca Muawwidzatain ( Surat Al Falaq dan Surat An Nas ).

Hal ini memiliki pengaruh yang sangat besar and menakjubkan dalam meminta perlindungan kepada Allah dalam menolak kejahatan setan. Oleh sebab itu Rasulullah bersabda : (( Belum ada ta’awwudz yang lebih ampuh dari kedua surat ini (muawwidzata’in))).
Beliau Shallallahu alaihi wa sallam selalu membaca kedua surat tersebut setiap kali hendak pergi tidur malam. Dan memerintahkan kepada Uqbah bin Amir agar membacanya setiap selesai sholat. Telah tsabit pula dari Rasulullah bahwa barangsiapa yang membaca kedua surat ini bersama surat al Ikhlas setiap pagi dan petang, maka bacaan itu telah mencukupinya dari segala sesuatu.

3. Membaca ayat kursi ( Al Baqoroh 255).

4. Membaca surat al Baqoroh
.

Didalam kitab shahih diriwaytakan bahwa Rasulullah bersabda : (( Sesungguhnya rumah yang dibacakan didalamnya surat Al Baqoroh tidak akan dimasuki setan. ))

5. Membaca dua surat terakhir surat Al Baqoroh.

Dalam sebuah hadits yang shahih, Rasulullah bersabda : (( Barangsiapa membaca dua ayat terakhir dari surat al Baqoroh setiap malam maka kedua ayat itu telah mencukupinya.))

6. Membaca awal surat al Mukmin ( Ghafir ) sampai dengan ayat ketiga.

Dalam jaami’ at Turmudzi, diriwayatkan dari Abdurrahman bin Abi Bakar Bin Abi Mulaikah dari Zurarah bin Mush’ab dari Abi Salamah dari Abu Hurairah, semoga Allah meridhainya, ia berkata : Rasulullah Shallallahu alahi wa sallam bersabda : (( Barang siapa membaca surat Al Mukmin sampai kepada firman Allah “ Kepada-Nya lah kembali semua makhluq “ dan ayat kursi ketika pagi maka ia akan dilindungi dari segala kejahatan sampai petang hari. Dan barang siapa membacanya pada petang hari maka dia akan dilindungi sampai pagi hari.))

Abdurrahman al maliki, salah satu perawi hadits ini, meskipun dibicarakan oleh para ulama karena hafalannya yang lemah, namun riwayat ini didukung oleh riwayat lain tentang keutamaan membaca ayat kursi, sehingga derajatnya terangkat meskipun pada asalnya adalah lemah/dhaif.

7. Membaca bacaan :

لا اله الا الله وحده لا شريك له, له الملك و له الحمد وهو على كل شيء قدير
“ Tiada sesembahan yang haq untuk disembah selain Allah Yang Maha Esa, tiada sekutu bagi-Nya, Bagi-Nya kerajaan dan pujian. Dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu.”

Dalam shahih Bukhari dan Muslim disebutkan bahwa Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam bersabda : (( Barang siapa yang membaca kalimat : “Tiada sesembahan yang berhaq disembah selain Allah Yang Maha Esa, tiada sekutu bagi-Nya, Bagi-Nya kerajaan dan pujian. Dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu”, sebanyak seratus kali dalam sehari, niscaya dia akan memperoleh pahala sebagaimana membebaskan sepuluh budak, ditulis baginya seratus kebaikan, terhapus darinya seratus keburukan, dan baginya perlindungan dari setan pada hari itu.))

Ini merupakan penangkal yang sangat bermanfaat dan besar faedahnya, lagi sangat mudah bagi orang yang dimudahkan oleh Alah ta’ala.

8. Merupakan penangkal yang paling ampuh adalah dengan banyak berdzikir kepada Allah. Pada hakikatnya, ini adalah konteks surat An Nas. Dalam surat tersebut, setan digambarkan sebagai Khonnas/yang suka bersembunyi. Apabial seorang hamba berdzikir kepada Allah, maka Al Khonnas ini akan bersembunyi. Jika lalai dari berdzikir, maka setan akan melalap hatinya dan membisikkan kejahatan kepadanya. Jadi, seorang hamba sangat membutuhkan dzikrullah guna melindungi dirinya dari gangguan setan.

9. Wudhu dan sholat.

Ini juga merupakan penangkal yang ampuh, terutama ketika sedang marah dan tergoda syahwat. Karena kedua perkara ini adalah api yang siap membakar hati bani Adam.

Dalam Jaami' At Turmudzi, diriwayatkan bahwa Rasulullah bersabda : (( Ketahuilah bahwa amarah itu adalah bara api yang ada dalam hati manusia. Dan tidak ada cara yang lebih ampuh memadamkan api amarah selain wudlu dan sholat. Apabila sholat dilakuka dengan khusyu' dan benar-benar menghadapkan hati kepada Allah maka akan padamlah api amarah tersebut ))

10. Menjaga pandangan, menahan diri dari banyak berbicara, banyak makan dan banyak berinterkasi dengan manusia.

Terlalu banyak memandang akan menjadikannya memandang baik kepada setiap perkara yang dilihatnya, sehingga menghunjam dalam hati dan hati disibukkan untuk mengingatnya.
Dalam musnad Ahmad, diriwaytkan bahwa Rasulullah bersabda : (( Pandangan mata merupakan salah satu panah iblis, barangsiapa menahan pandangannya maka Allah akan mengkaruniakan manisnya iman didalam hatinya sampai ia bertemu Allah azza wa jalla )) atau sebagaimana yang beliau sabdakan.

Adapun terlalu banyak berbicara akan membuka pintu-pintu kejahatan dan membuka peluang bagi setan. Menahan diri dari banyak berbicara akan menyelamatkan manusia dari hal tersebut.
Rasulullah bersabda : (( Bukankah manusia itu terjerembab kedalam neraka karena akibat ulah lisannya. ))

Penyebab kebanyakan maksiyat adalah banyak berbicara dan tidak menahan pandangan. Keduanya merupaka pintu setan yang paling besar. Dan kedu anggota badan ini tidak akan pernah merasa puas.

Para ulama salaf selalu mengingatkan tentang hal ini dengan perkataan mereka : “ Tidak ada satu anggota badanpun yang lebih berhak dipenjara dalam waktu yang lama melainkan lidah.”

Berlebihan dalam makan juga dapat menyeret manusia kedalam berbagai kejahatan. Juga dapat menyebabkan manusia malas melakukan ketaatan. Dua hal ini telah cukup untuk menjelaskan kejelakan dalam banyak berlebihan makan.

Rasulullah bersabda : (( Tidak ada satu wadah pun yang dipenuhi oleh bani adam yang lebih buruk dari perutnya. ))

Sebagian salaf berkata : “ Persempitlah gerak setan dengan berpuasa. “

Adapun terlalu banyak interaksi, ini juga merupakan penyakit berbahaya yang banyak mendatangkan keburukan. Betapa banyak nikmat yang tercabut karena interaksi dan pergaulan yang melebihi batas. Dan berapa banyak pula permusuhan yang terjadi ? Berapa banyak pula dendam yang terpatri dalam hati ? Dan semua ini diakibatkan karena pegaulan yang melampaui batas.

Bagi orang yang telah menjaga dirinya dari empat perkara diatas, serta mengamalkan salah satu dari sembilan kiat tersebut, maka sesungguhnya ia telah meraih bagian yang cukup bagi dirinya, dia telah menutup pintu jahannam dan membuka pintu rahmat.

Semoga Allah melindungi kita semua dari godaan dan gangguan setan, serta menetapakn kita diatas jalan-Nya yang lurus sampai kita bertemu dengan-Nya kelak. Dan semoga sholawat dan salam selalu tercurah kepada Nabi Muhammad, kepada keluarganya, istri-istrinya, shahabat-shahabatnya serta yang mengikuti mereka dengan ihsan sampai hari kiamat.

Bandung, 24 Rabiul Awwal 1431

Bacaan :
Mukhtashor Tafsir Muawwidzatain, Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab. Edisi Indonesia Tafsir Surat Al Falaq dan An Naas. Pustaka At Tibyan


SENDER: Muhammad Rofiq: 10 Kiat Penangkal Gangguan Setan.

0 comments:

Post a Comment

 
Powered by Blogger